Thursday, May 15, 2008

Nisan yg kuanggap sebagai persembahan terakhir dari nya pada dunia

Ketika kubaca bk tentang riwayat seseorang
terdesir rasa ingin sepertinya.
Ketika kucoba jalani seperti apa yg seseorang
tersebut lakukan tersirat dirinya bukan lah diriku.

Diri ku adalah diri ku
Diri nya adalah diri nya

Kusadari tetapi tidak mampu kutandingi
Bahwa mereka hidup di jaman yg bisa
Kulihat banyak kemudahan dan kesulitan.

Aku bisa melihatnya dengan mudah diatas kertas

Disaat menjalani tanpa suara
Tanpa ada seorang pun yg menulis tentangnya

Mungkin kah namanya senantiasa terukir diatas
nisan yg kuanggap sebagai persembahan
terakhir dari nya pada dunia?

Kelapa Gading 15 May 2008
Steeve haryanto souw

No comments: